SPMT Terapkan Digitalisasi dan Standarisasi di Terminal Ro-Ro Tanjung Wangi

Surabaya iNews – PT Pelindo Multi Terminal (SPMT), subholding PT Pelabuhan Indonesia (Persero), resmi menerapkan program transformasi dan standarisasi Terminal Ro-Ro dan Penumpang di Pelabuhan Tanjung Wangi. 


Program ini ditandai dengan implementasi Sistem Aplikasi Terminal Operation System Ro-Ro (PTOS-R) yang terintegrasi dengan sistem aplikasi pelayaran, sebagai bagian dari upaya meningkatkan produktivitas, efisiensi, keselamatan, dan kualitas layanan pelabuhan.


Direktur Operasi SPMT, Arif Rusman Yulianto, menjelaskan bahwa transformasi ini mengacu pada standar layanan yang diatur oleh Peraturan Direksi Pelindo dan Keputusan Dirjen Perhubungan Laut. 


"Program ini bertujuan meningkatkan standar layanan sekaligus memitigasi risiko kecelakaan kapal Ro-Ro. Kami juga melakukan sterilisasi area pelabuhan dan menetapkan batas ukuran serta berat kendaraan sesuai standar keselamatan," ujar Arif.


Transformasi ini mencakup penataan ulang proses bisnis, fasilitas, peralatan, sumber daya manusia, serta aspek HSSE (Health, Safety, Security, and Environment). Arif mengatakan, penerapan digitalisasi PTOS-R memungkinkan sistem tiketing dan penjadwalan kapal berjalan real-time dengan prinsip planning and control. 


"Kami juga memperkuat pengawasan operasional dengan CCTV dan pengaturan alur lalu lintas yang lebih tertib," kata dia.


Branch Manager SPMT Tanjung Wangi, Eko Budyasmoro, menambahkan bahwa standarisasi telah diterapkan pada berbagai aspek penting, seperti penataan alur pelayanan penumpang dan kendaraan, penyediaan ruang tunggu nyaman, sistem tiket dan boarding yang tertib, serta penambahan rambu dan petunjuk visual. 


"Kami berharap Pelabuhan Tanjung Wangi dapat memberikan layanan terbaik bagi masyarakat dan mendukung kelancaran arus logistik serta mobilitas penumpang di Jawa Timur dan sekitarnya," kata Eko.


Pelabuhan Tanjung Wangi melayani rute kapal Ro-Ro dan penumpang Banyuwangi – Gili Mas Lombok serta kapal perintis Banyuwangi – Sapeken, menjadikannya simpul penting dalam jaringan pelayaran nasional wilayah timur Jawa.


Sebagai bentuk komitmen, acara syukuran dan simulasi pelayanan terstandar digelar dengan dihadiri Kepala Kantor KSOP Kelas III Tanjung Wangi dan para stakeholder pelabuhan. Momentum ini juga dirangkaikan dengan santunan anak yatim piatu dan simbolisasi pecah kendi oleh Direktur Operasi SPMT.


Transformasi ini sejalan dengan program nasional digitalisasi dan modernisasi pelayanan kepelabuhanan yang dicanangkan Pelindo dan Kementerian Perhubungan, guna memperkuat konektivitas maritim Indonesia.


Dengan langkah strategis ini, PT Pelindo Multi Terminal optimis Pelabuhan Tanjung Wangi akan menjadi pelabuhan Ro-Ro yang modern, aman, dan efisien dalam melayani kebutuhan logistik nasional.