Semarang, IDN Times - Tak kurang 25.860 penumpang kapal berlabuh di dermaga Pelabuhan Tanjung Emas Semarang selama masa libur panjang perayaan Natal dan pergantian tahun 2024.
Subholding PT Pelindo Multi Terminal (SPMT) mengklaim sudah memberi layanan prima dan optimal kepada para penumpang dengan berkomitmen tinggi menghadirkan kenyamanan dan keselamatan.
1. Sudah siapkan infrastruktur, sistem dan personelBranch Manager SPMT Branch Tanjung Emas, Hardianto mengungkapkan ini merupakan hasil kerja keras dan koordinasi seluruh tim operasional di lapangan."Kami telah mempersiapkan infrastruktur, sistem, dan personel sejak jauh hari untuk memastikan para penumpang dapat menikmati perjalanan dengan aman dan nyaman selama libur Nataru," ujarnya, Kamis (16/1/2025).
2. Nataru digelar sebulan di Pelabuhan Tanjung EmasSejumlah penumpang kapal berjalan kaki menuju pintu keluar Pelabuhan Tanjung Emas Semarang. (IDN Times/Fariz Fardianto)Selama periode libur Nataru, sebanyak 25.860 penumpang kapal tercatat tiba dan berangkat dari Pelabuhan Tanjung Emas. Kondisi itu terjadi dalam rentang waktu 10 Desember 2024-9 Januari 2025 atau -15 hingga H+15.Para penumpang kapal rata-rata mengambil rute Semarang menuju Kumai, Sampit, Pontianak, Ketapang, dan Karimunjawa.Untuk mengantisipasi hal tersebut, Hardianto, menyebutkan telah menerapkan langkah persiapan berupa penyiapan fasilitas operasional dan pendukung serta kesiapan dukungan teknologi.
3. Pelindo pastikan keselamatan para penumpangKM Dharma Rucitra 4 bersandar di dermaga penumpang Pelabuhan Tanjung Emas Semarang. (IDN Times/Fariz Fardianto)Selain itu yang menjadi prioritas yakni koordinasi dengan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) serta instansi pemerintah dan stakeholder pelabuhan lainnya untuk memastikan keselamatan, keamanan dan kelancaran aktivitas penumpang.“Kelancaran layanan penumpang periode Nataru ini juga didukung adanya posko angkutan Nataru terpadu yang bekerja sama dengan berbagai stakeholders yang menjalankan fungsi sebagai pusat pengawasan, koordinasi, dan informasi dalam memantau kondisi kenyamanan dan keselamatan penumpang,” paparnya.
4. KSOP apresiasi kerja keras semua pihak dukung kelancaran penumpangIlustrasi kapal Pelni berlabuh di Pelabuhan Poumako, Timika, Papua Tengah. (IDN Times/Endy Langobelen)Kepala KSOP Tanjung Emas Semarang, Capt Mochamad Abduh, menjelaskan bahwa kesuksesan pelayanan penumpang periode Nataru ini tidak terlepas dari kerja sama yang baik dari sejumlah stakeholders di lingkungan pelabuhan.“Kami mengapresiasi kerja keras dari berbagai pihak yang turut mendukung kelancaran arus penumpang periode Nataru. Harapannya capaian tahun ini bisa menjadi bahan evaluasi pembelajaran untuk pelaksanaan di masa mendatang sehingga kualitas layanan penumpang transportasi laut bisa terus ditingkatkan dari waktu ke waktu,” kata Abduh.